Cara Menghitung Unit Ekuivalensi Untuk Tiap Unsur Biaya Produksi

Cara Menghitung Unit Ekuivalensi Untuk Tiap Unsur Biaya Produksi

Sebagai seorang pengusaha atau manajer produksi, menghitung unit ekuivalensi untuk tiap unsur biaya produksi merupakan hal yang sangat penting. Unit ekuivalensi sendiri adalah ukuran standar yang digunakan untuk mengukur dan membandingkan biaya produksi dari produk-produk yang berbeda namun sejenis.

Menghitung unit ekuivalensi memungkinkan Anda untuk mengetahui biaya produksi yang sesungguhnya dari tiap produk, sehingga Anda dapat membuat keputusan bisnis yang lebih tepat dan efisien. Untuk itu, berikut adalah cara menghitung unit ekuivalensi untuk tiap unsur biaya produksi:

Langkah 1: Tentukan Unsur Biaya Produksi

Unsur biaya produksi adalah semua biaya yang terkait dengan produksi sebuah produk, seperti bahan baku, tenaga kerja, dan overhead pabrik. Anda perlu menentukan unsur biaya produksi mana yang ingin Anda hitung unit ekuivalensinya.

Langkah 2: Tentukan Satuan Ukuran Standar

Satuan ukuran standar adalah satuan yang digunakan untuk mengukur unsur biaya produksi yang Anda tentukan. Misalnya, jika unsur biaya produksi yang ingin Anda hitung adalah bahan baku, maka satuan ukuran standar yang Anda gunakan bisa berupa kilogram atau meter kubik.

Langkah 3: Hitung Total Biaya Produksi

Langkah selanjutnya adalah menghitung total biaya produksi dari unsur yang Anda tentukan. Untuk bahan baku, misalnya, Anda perlu menghitung total biaya bahan baku yang diperlukan untuk memproduksi satu unit produk.

Langkah 4: Hitung Unit Ekuivalensi

Setelah Anda mengetahui total biaya produksi dari unsur yang Anda tentukan, langkah selanjutnya adalah menghitung unit ekuivalensi. Caranya adalah dengan membagi total biaya produksi dengan jumlah satuan ukuran standar yang dibutuhkan untuk memproduksi satu unit produk.

Contoh: Jika total biaya produksi bahan baku untuk memproduksi 10 unit produk adalah Rp 2.000.000,-, dan satu unit produk membutuhkan 10 kilogram bahan baku, maka unit ekuivalensi bahan baku adalah:

Unit ekuivalensi bahan baku = Total biaya produksi bahan baku / jumlah satuan ukuran standar yang dibutuhkan

Unit ekuivalensi bahan baku = Rp 2.000.000,- / 100 kilogram

Unit ekuivalensi bahan baku = Rp 20.000,- per kilogram

Kesimpulan

Menghitung unit ekuivalensi untuk tiap unsur biaya produksi merupakan hal yang sangat penting dalam bisnis produksi. Anda perlu menentukan unsur biaya produksi yang ingin Anda hitung, menentukan satuan ukuran standar, menghitung total biaya produksi, dan menghitung unit ekuivalensi. Dengan cara ini, Anda dapat mengetahui biaya produksi yang sesungguhnya dari tiap produk, dan membuat keputusan bisnis yang lebih tepat dan efisien.

Terima kasih telah membaca artikel Cara Menghitung Unit Ekuivalensi Untuk Tiap Unsur Biaya Produksi ini dan sampai jumpa kembali di artikel menarik BicaraFakta.com lainnya.