Cara Menghitung Resistor Menggunakan Avometer

Pendahuluan

Resistor adalah salah satu komponen elektronik yang paling umum digunakan dalam rangkaian elektronik. Resistor digunakan untuk mengendalikan arus dan tegangan dalam rangkaian elektronik. Dalam beberapa kasus, resistor harus diganti karena rusak atau karena diperlukan nilai resistor yang berbeda. Untuk mengganti resistor yang rusak, kita perlu tahu nilai resistor yang dibutuhkan. Ada beberapa cara untuk mengetahui nilai resistor, salah satunya adalah dengan menggunakan avometer.

Langkah-Langkah Menghitung Resistor Menggunakan Avometer

Berikut adalah langkah-langkah yang perlu dilakukan untuk menghitung resistor menggunakan avometer:

1. Siapkan avometer dan resistor yang akan diukur.
2. Setel avometer pada mode pengukuran resistansi (ohm).
3. Hubungkan ujung positif avometer dengan salah satu ujung resistor dan ujung negatif avometer dengan ujung resistor yang lain.
4. Baca nilai resistansi pada avometer.
5. Nilai resistor yang terukur pada avometer adalah nilai resistor dalam satuan ohm.

Contoh Perhitungan Resistor Menggunakan Avometer

Misalnya kita memiliki resistor dengan kode warna coklat-hitam-merah-gold. Kode warna pada resistor dapat digunakan untuk mengetahui nilai resistor. Berikut adalah cara menghitung nilai resistor berdasarkan kode warna:

– Coklat = 1
– Hitam = 0
– Merah = 2

Gold = 5% toleransi

Maka nilai resistor tersebut adalah 100 × 102 ± 5%, atau 10.200 ohm ± 5%.

Untuk memastikan nilai resistor yang terukur pada avometer, ikuti langkah-langkah sebelumnya. Hubungkan ujung positif avometer dengan salah satu ujung resistor dan ujung negatif avometer dengan ujung resistor yang lain. Baca nilai resistansi pada avometer. Jika nilai yang terukur sama dengan nilai yang dihitung dari kode warna, maka dapat dipastikan nilai resistor tersebut adalah 10.200 ohm ± 5%.

Kesimpulan

Dalam mengganti resistor yang rusak atau menghitung nilai resistor yang dibutuhkan, kita dapat menggunakan avometer. Langkah-langkah yang perlu dilakukan adalah menyetel avometer pada mode pengukuran resistansi (ohm), menghubungkan ujung avometer dengan resistor yang akan diukur, dan membaca nilai resistansi pada avometer. Nilai resistor yang terukur pada avometer adalah nilai resistor dalam satuan ohm. Nilai tersebut dapat dibandingkan dengan nilai yang dihitung dari kode warna pada resistor untuk memastikan kebenarannya.

Terima kasih telah membaca artikel Cara Menghitung Resistor Menggunakan Avometer ini dan sampai jumpa kembali di artikel menarik BicaraFakta.com lainnya.