Cara Menghitung Rata Rata Float Per Hari

Cara Menghitung Rata Rata Float Per Hari

Pengertian Rata Rata Float Per Hari

Sebelum membahas cara menghitung rata rata float per hari, pertama-tama kita perlu memahami apa itu rata rata float per hari. Rata rata float per hari adalah jumlah dana yang biasanya tersedia dalam rekening bank selama periode tertentu, seperti satu atau dua minggu. Rata-rata ini digunakan untuk menghitung jumlah bunga yang harus dibayarkan oleh bank kepada akun tersebut.

Dalam pengertian yang lebih sederhana, rata rata float per hari dapat diartikan sebagai uang yang tersimpan dalam rekening bank kita dan digunakan oleh bank untuk menghasilkan keuntungan pada setiap harinya. Semakin besar rata rata float per hari, semakin banyak bunga dan keuntungan yang didapatkan oleh bank.

Cara Menghitung Rata Rata Float Per Hari

Ada beberapa langkah yang perlu dilakukan untuk menghitung rata rata float per hari, yaitu sebagai berikut:

Langkah 1: Tentukan Periode Waktu

Pertama-tama, tentukan periode waktu yang ingin Anda hitung rata-rata float-nya. Periode waktu ini bisa satu minggu, dua minggu, atau satu bulan. Sebaiknya pilih periode waktu yang cukup panjang untuk mendapatkan hasil yang lebih akurat.

Langkah 2: Catat Saldo Akhir Setiap Hari

Catat saldo akhir di rekening bank Anda setiap hari selama periode waktu yang telah Anda tentukan. Pastikan untuk mencatat saldo akhir pada akhir hari, setelah semua transaksi telah dilakukan.

TRENDING:  Rumus Menghitung Rata-Rata Dengan Mudah Dan Akurat

Langkah 3: Jumlahkan Seluruh Saldo Akhir

Setelah mencatat saldo akhir setiap hari, jumlahkan seluruh saldo akhir selama periode waktu yang telah Anda tentukan.

Langkah 4: Bagi Jumlah Saldo Akhir dengan Jumlah Hari pada Periode Waktu

Bagi jumlah saldo akhir dengan jumlah hari pada periode waktu yang telah Anda tentukan. Misalnya, jika periode waktu yang Anda pilih adalah dua minggu atau 14 hari, maka jumlahkan semua saldo akhir selama 14 hari dan bagi dengan 14. Hasil pembagian tersebut adalah rata-rata float per hari selama periode waktu yang telah Anda tentukan.

Contoh Penghitungan Rata Rata Float Per Hari

Sebagai contoh, mari kita hitung rata-rata float per hari selama dua minggu atau 14 hari. Berikut adalah saldo akhir pada akhir setiap hari selama periode waktu tersebut:

– Hari 1: Rp 5.000.000
– Hari 2: Rp 5.500.000
– Hari 3: Rp 6.000.000
– Hari 4: Rp 6.500.000
– Hari 5: Rp 7.000.000
– Hari 6: Rp 7.500.000
– Hari 7: Rp 8.000.000
– Hari 8: Rp 8.500.000
– Hari 9: Rp 9.000.000
– Hari 10: Rp 9.500.000
– Hari 11: Rp 10.000.000
– Hari 12: Rp 10.500.000
– Hari 13: Rp 11.000.000
– Hari 14: Rp 11.500.000

Jumlahkan seluruh saldo akhir selama 14 hari tersebut:

Rp 5.000.000 + Rp 5.500.000 + Rp 6.000.000 + Rp 6.500.000 + Rp 7.000.000 + Rp 7.500.000 + Rp 8.000.000 + Rp 8.500.000 + Rp 9.000.000 + Rp 9.500.000 + Rp 10.000.000 + Rp 10.500.000 + Rp 11.000.000 + Rp 11.500.000 = Rp 116.500.000

Bagi jumlah saldo akhir tersebut dengan jumlah hari pada periode waktu yang telah Anda tentukan:

Rp 116.500.000 / 14 = Rp 8.321.428,57

TRENDING:  Rumus Menghitung Rata-Rata Dengan Mudah Dan Akurat

Jadi, rata-rata float per hari selama periode waktu dua minggu atau 14 hari adalah Rp 8.321.428,57.

Kesimpulan

Rata rata float per hari adalah jumlah dana yang biasanya tersedia dalam rekening bank selama periode tertentu, seperti satu atau dua minggu. Rata-rata ini digunakan untuk menghitung jumlah bunga yang harus dibayarkan oleh bank kepada akun tersebut. Untuk menghitung rata rata float per hari, Anda perlu menentukan periode waktu, mencatat saldo akhir setiap hari, jumlahkan seluruh saldo akhir, dan bagi jumlah saldo akhir dengan jumlah hari pada periode waktu tersebut. Semoga artikel ini bermanfaat dan terima kasih telah membaca artikel Cara Menghitung Rata Rata Float Per Hari ini dan sampai jumpa kembali di artikel menarik BicaraFakta.com lainnya.