Cara Menghitung Kalori Susu Formula

Cara Menghitung Kalori Susu Formula

Susu formula adalah makanan penting untuk bayi yang masih membutuhkan nutrisi tambahan selain ASI. Susu formula mengandung nutrisi penting seperti protein, lemak, karbohidrat, dan vitamin yang dibutuhkan oleh bayi untuk tumbuh dan berkembang dengan baik. Namun, setiap merek susu formula memiliki kadar kalori yang berbeda-beda. Oleh karena itu, penting bagi orang tua untuk memahami cara menghitung kalori susu formula yang tepat.

Langkah-langkah Menghitung Kalori Susu Formula

1. Cari tahu nilai kalori pada kemasan susu formula. Setiap merek susu formula memiliki nilai kalori yang berbeda-beda. Biasanya, nilai kalori tertera pada kemasan susu formula.

2. Periksa takaran susu formula. Takaran susu formula biasanya tertera pada kemasan. Misalnya, 1 sendok makan susu formula dicampur dengan 60 ml air.

3. Hitung kalori per takaran susu formula. Caranya adalah dengan mengalikan nilai kalori pada kemasan susu formula dengan takaran susu formula. Misalnya, jika nilai kalori susu formula adalah 80 kalori per 100 ml dan takaran susu formula adalah 1 sendok makan (sekitar 15 ml), maka kalori per takaran susu formula adalah:

80 kalori / 100 ml x 15 ml = 12 kalori

4. Hitung jumlah kalori per porsi susu formula. Untuk menghitung jumlah kalori per porsi susu formula, caranya adalah dengan mengalikan kalori per takaran susu formula dengan jumlah takaran yang dikonsumsi. Misalnya, jika bayi mengkonsumsi 4 sendok makan susu formula per porsi, maka jumlah kalori per porsi susu formula adalah:

12 kalori per sendok makan x 4 sendok makan = 48 kalori

5. Hitung jumlah kalori yang dibutuhkan oleh bayi per hari. Jumlah kalori yang dibutuhkan oleh bayi tergantung pada usia, berat badan, dan tingkat aktivitasnya. Untuk bayi yang berusia 0-6 bulan, rata-rata membutuhkan sekitar 100-120 kalori per kg berat badan per hari. Sedangkan untuk bayi yang berusia 6-12 bulan, rata-rata membutuhkan sekitar 90-100 kalori per kg berat badan per hari.

6. Sesuaikan jumlah takaran susu formula. Setelah mengetahui jumlah kalori yang dibutuhkan oleh bayi per hari, orang tua dapat menyesuaikan jumlah takaran susu formula yang diberikan. Misalnya, jika bayi membutuhkan sekitar 500 kalori per hari dan susu formula yang diberikan mengandung 48 kalori per porsi, maka bayi membutuhkan sekitar 10 porsi susu formula per hari.

Itulah langkah-langkah menghitung kalori susu formula yang dapat dilakukan oleh orang tua. Dengan memahami cara menghitung kalori susu formula yang tepat, orang tua dapat memastikan bahwa bayi mendapatkan nutrisi yang cukup dan sesuai dengan kebutuhannya.

Kesimpulan

Menghitung kalori susu formula sangat penting untuk memastikan bahwa bayi mendapatkan nutrisi yang cukup dan sesuai dengan kebutuhannya. Langkah-langkah yang dapat dilakukan adalah mencari tahu nilai kalori pada kemasan susu formula, periksa takaran susu formula, hitung kalori per takaran susu formula, hitung jumlah kalori per porsi susu formula, hitung jumlah kalori yang dibutuhkan oleh bayi per hari, dan sesuaikan jumlah takaran susu formula. Dengan memahami cara menghitung kalori susu formula yang tepat, orang tua dapat memberikan nutrisi yang tepat untuk bayi mereka.

Terima kasih telah membaca artikel Cara Menghitung Kalori Susu Formula ini dan sampai jumpa kembali di artikel menarik BicaraFakta.com lainnya.