Cara Menghitung Operasi Hitung Pecahan

Cara Menghitung Operasi Hitung Pecahan

Pecahan adalah bilangan yang terdiri dari pembilang dan penyebut yang dipisahkan dengan garis pecahan. Contoh pecahan adalah 2/3, 3/4, atau 5/6. Operasi hitung pecahan terdiri dari penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian. Menghitung operasi hitung pecahan seringkali membingungkan bagi sebagian orang. Oleh karena itu, dalam artikel ini akan dijelaskan secara detail mengenai cara menghitung operasi hitung pecahan.

Penjumlahan Pecahan

Penjumlahan pecahan dilakukan dengan menjumlahkan kedua pecahan yang diberikan. Namun, sebelum menjumlahkan kedua pecahan, perlu diperhatikan penyebut dari kedua pecahan tersebut harus sama terlebih dahulu. Berikut adalah langkah-langkah cara menghitung penjumlahan pecahan:

Perhatikan apakah penyebut dari kedua pecahan sama. Jika sama, lanjut ke langkah berikutnya. Jika tidak sama, cari kelipatan persekutuan terkecil (KPK) dari kedua penyebut tersebut.
Ubah bilangan pecahan menjadi bentuk yang memiliki penyebut sama dengan KPK hasil dari langkah pertama.
Jumlahkan kedua pecahan setelah memiliki penyebut yang sama.
Jika diperlukan, sederhanakan pecahan hasil penjumlahan dengan membagi pembilang dan penyebut dengan faktor persekutuan terbesar (FPB).

Berikut contoh perhitungan penjumlahan pecahan:

1/3 + 1/4

KPK dari 3 dan 4 adalah 12.
Ubah pecahan menjadi 4/12 + 3/12
Jumlahkan pecahan sehingga menjadi 7/12
Hasil akhir sudah sederhana

Pengurangan Pecahan

Pengurangan pecahan dilakukan dengan mengurangkan kedua pecahan yang diberikan. Seperti penjumlahan pecahan, sebelum mengurangkan kedua pecahan, perlu diperhatikan penyebut dari kedua pecahan tersebut harus sama terlebih dahulu. Berikut adalah langkah-langkah cara menghitung pengurangan pecahan:

Perhatikan apakah penyebut dari kedua pecahan sama. Jika sama, lanjut ke langkah berikutnya. Jika tidak sama, cari KPK dari kedua penyebut tersebut.
Ubah bilangan pecahan menjadi bentuk yang memiliki penyebut sama dengan KPK hasil dari langkah pertama.
Kurangkan kedua pecahan setelah memiliki penyebut yang sama.
Jika diperlukan, sederhanakan pecahan hasil pengurangan dengan membagi pembilang dan penyebut dengan FPB.

TRENDING:  Cara Menghitung Operasi Hitung Campuran

Berikut contoh perhitungan pengurangan pecahan:

5/8 – 3/8

Penyebut dari kedua pecahan sudah sama, yaitu 8.
Kurangkan kedua pecahan, sehingga menjadi 2/8.
Sederhanakan pecahan dengan membagi pembilang dan penyebut dengan FPB, sehingga menjadi 1/4.

Perkalian Pecahan

Perkalian pecahan dilakukan dengan mengalikan kedua pecahan yang diberikan. Langkah-langkah cara menghitung perkalian pecahan sebagai berikut:

Kalikan pembilang dari kedua pecahan.
Kalikan penyebut dari kedua pecahan.
Sederhanakan pecahan dengan membagi pembilang dan penyebut dengan FPB.

Berikut contoh perhitungan perkalian pecahan:

2/3 x 3/4

2 x 3 = 6
3 x 4 = 12
Sederhanakan pecahan dengan membagi pembilang dan penyebut dengan FPB, sehingga menjadi 1/2.

Pembagian Pecahan

Pembagian pecahan dilakukan dengan membagi pecahan pertama dengan pecahan kedua. Langkah-langkah cara menghitung pembagian pecahan sebagai berikut:

Ubah pecahan kedua menjadi pecahan terbalik. Artinya, pembilang pecahan menjadi penyebut dan sebaliknya.
Gantikan tanda pembagian dengan tanda perkalian.
Lakukan perkalian seperti pada perkalian pecahan.
Sederhanakan pecahan dengan membagi pembilang dan penyebut dengan FPB.

Berikut contoh perhitungan pembagian pecahan:

2/3 ÷ 3/4

Ubah pecahan kedua menjadi 4/3.
Gantikan tanda pembagian dengan tanda perkalian, sehingga menjadi 2/3 x 4/3.
Lakukan perkalian seperti pada perkalian pecahan, sehingga menjadi 8/9.
Sederhanakan pecahan dengan membagi pembilang dan penyebut dengan FPB, sehingga menjadi 8/9.

Kesimpulan

Dalam menghitung operasi hitung pecahan, perlu diperhatikan langkah-langkah yang benar untuk memperoleh hasil yang tepat. Penjumlahan dan pengurangan pecahan memerlukan langkah-langkah yang sama, yaitu membuat penyebut kedua pecahan sama terlebih dahulu. Perkalian pecahan hanya perlu mengalikan pembilang dan penyebut kedua pecahan. Sedangkan pembagian pecahan memerlukan pengubahan pecahan kedua menjadi pecahan terbalik dan penggantian tanda pembagian dengan tanda perkalian. Semoga artikel ini dapat membantu Anda dalam menghitung operasi hitung pecahan.

TRENDING:  Cara Menghitung Operasi Hitung Bilangan Pecahan

Terima kasih telah membaca artikel Cara Menghitung Operasi Hitung Pecahan ini dan sampai jumpa kembali di artikel menarik BicaraFakta.com lainnya.